Jumat, 06 Januari 2012

Mungkinkah manusia mengebor bumi sampai tembus?

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Tentu saja tidak mudah menjawab pertanyaan itu. Sekarang, tampaknya mustahil manusia bisa mengebor bumi sampai tembus. Entah di masa-masa mendatang, barangkali manusia menemukan teknologi yang lebih maju di bidang pengeboran.

Yang jelas, bola bumi memiliki diameter sepanjang 12.756 kilometer atau lebih dari 12 juta meter. Jadi, kalau manusia ingin mengebor bumi sampai tembus, diperlukan alat bor yang panjangnya lebih dari 12 juta meter. Wow…, panjang sekali.

Selain itu, suhu di inti bumi sangat panas. Inti bumi terdiri dari nikel beku setebal 1.370 km dan suhu mencapai 4.000 0C. Wow, panas sekali, ya? Apa alat bornya tidak meleleh pada suhu setinggi itu?

silahkan dilihat gambar dibawah ini

Pengeboran Terdalam
Bumi terdiri atas empat lapisan yang berbeda. Para ahli geologi menyatakan, sejak bumi mendingin 4,6 milyar tahun lalu, material yang berat "tenggelam", sedangkan materi yang ringan muncul ke permukaan. Karenanya, lapisan kulit bumi terbuat terbuat dari materi yang ringan seperti batu granit. Sedangkan bagian dalam bumi berisi logam berat seperti nikel dan besi.

Kulit bumi adalah tempat yang kita tinggali ini. Di bawahnya adalah mantle (mantel), berupa materi berbentuk pasta seperti bubur. Inti bumi sangat panas dan memiliki tekanan yang sangat tinggi. Tubuh manusia akan hancur seperti perkedel jika datang ke pusat inti bumi karena tekanan yang sangat tinggi.

Manusia melakukan pengeboran bumi untuk beragam alasan. Untuk penelitian, mencari minyak, air, atau tujuan lain. Manusia sudah berhasil meneliti lapisan kulit bumi, tetapi inti bumi masih menjadi misteri.

Pengeboran minyak bumi biasanya "tidak dalam". Pada kedalaman 6.000 meter, minyak sudah ditemukan. Pengeboran terdalam yang pernah dilakukan manusia adalah yang dilakukan di Kola Peninsula, Rusia. Pengeboran itu dimulai pada 1970 dan mencapai kedalaman 12.262 meter pada tahun 1994. Teknik pengeboran tidak dengan memutar alat bor, tetapi ditekan sedikit demi sedikit sambil mengeluarkan lumpur.

Tujuan pengeboran Kola Peninsula adalah 15 ribu meter. Tetapi tidak berhasil. Pada kedalaman itu, suhu mencapai bisa mencapai 300 derajat celcius atau bahkan lebih tinggi lagi. Terlalu panas untuk mengoperasikan alat bor di sana.

Pengeboran lain yang cukup dalam dilakukan di laut Kaspia. Mencapai kedalaman hampir sedalam di Kola Peninsula. Selain itu, ada pengeboran untuk riset di Bertha Rogers, Oklahoma, Texas dengan kedalaman 9.583 meter.

Pada pengeboran di Peninsula, tidak ditemukan minyak atau sumber alam. Tetapi ilmuwan berhasil mempelajari susunan lapisan bumi, termasuk lempeng yang berkaitan dengan gempa bumi serta komposisi fisik dan kimia dari inti bumi.

Tidak selamanya manusia melakukan pengeboran dari darat. Manusia juga melakukan pengeboran di laut. Bisa dengan menririkan pangkalan bor di laut, biasa disebut rig. Bisa juga mengebor melalui kapal, seperti kapal "Joides Resolution". Kapal Joides Resolution memiliki tujuh lantai, milik Joint Oceanographic Institute yang bergerak di bidang penelitian ilmiah.

Nah, manusia telah mampu mengebor ke bumi sedalam lebih dari 12 ribu meter. Padahal diameter bumi mencapai 12 juta meter. Jadi, baru satu dibanding seribu. Mungkinkah suatu saat manusia bisa mengebor bumi sampai tembus?

sumber: http://www.dalimunthe.com/2010/02/mungkinkah-manusia-mengebor-bumi-sampai.html

terselubung 06 Jan, 2012


-
Source: http://terselubung.blogspot.com/2010/02/mungkinkah-manusia-mengebor-bumi-sampai.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.